11/03/2016

Interaksi dalam Ekosistem

INTRERAKSI DALAM EKOSISTEM


Dalam ekositem, komponen biotik dan abiotik saling berinteraksi dan berhubungan timbal balik, adanya hubungan timbal balik dalam ekosistem menyebabkan system akan guncang apabila terjadi kerusakan pada salah satu komponennya sekalipun. Inreaksi dalam ekosistem bisa terjadi antarkomponen biotik dan abiotik dan juga antara komponen biotik dan abiotik.

Interkasi Antarkomponen Biotik
Interaksi antar komponen biotik merupakan interaksi yang terjadi antar populasi organisme yang menyusun ekosistem.
Beberapa tipe interaksi antarkomponen biotik yaitu mutualisme, komensalisme, alelopati, predasi, dan parasitisme.

·         Mutualisme
Mutualisme merupakan bentuk hubungan atau interaksi antarorganisme dari dua spesies yang berbeda. Hubungan matualisme akan meguntungkan bagi kedua organism yang terlibat di dalamnya.
Mutualisme fakultif : beberapa spesies yang dapat hidup tanpa organism partner mtualismenya.
Mutualisme obligatif : hubungan yang terjadi antara kedua jenis organism yang hanya dapat hidup dengan bermutualisme.
Contoh : mutualisme antara bakteri yang hidup di sistem pencernaan hewan Herbivora, sismbiosis antara fungsi dengan ganggang hijau biru membentuk Lichen, sismbiosis antara fungsi dengan akar tumbuhan membentuk mikoriza, sismbiosis antara semut dengan aphid.

·         Komensalisme
Komensalsme merupakan hubungan atau interaksi antarorganisme dari dua spesies yang berbeda, yang mana hanya satu organism yang memperoleh keuntungan sedangkan yang lainnya tidak terpengaruh.
Contoh : Hubungan antara ikan remora dengan ikan hiu, hubungan antara tanaman Anggrek yang tumbuh epifit pada batang pohon.

·         Alelopati
Alelopati adalah hubungan atau interaksi antarorganisme, yang mana keberadaaan satu organism dapat menghambat pertumbuhan atau perkembangan organism lainnya melalui pelepasan toksin atau racun.
Contoh : beberapa jenis fungsi dapat menghasilkan toksin berupa antibiotik yang menghambat pertumbuhan bakteri, tanaman pinus mentekresikan zat yang menyebabkan tanah disekitarnya menjadi terlalu asam untuk pertumbuhan tanaman jenis lainnya.

·         Predasi
Hubungan atau interaksi antarorganisme yang mana satu organism memakan organism lainnya disebut predasi. Organisme yang memakan disebut predator. Organism yang dimakan disebut mangsa, hewan yang memangsa sesama jenisnya disebut kanibalisme.

·         Kompetisi
Adanya pesaingan untuk mendapatkan sumber yang terbatas menyebabkan terjadinya interaksi dalam bentuk kompetisi. Kompetisi dapat terjadi anatarindividu dari spesies yang sama yaitu kompetisi intraspesifik, kompetisi juga terjadi antarindividu dari dua spesies yang berbeda. Kompetisi tidak selalu suatu perkelahian atau memperebutkan sesuatu bisa juga untuk tumbuhan bersaing mendapatkan air dan nutrisi melalui akarnya.

·         Parasitisme
Parasitisme adalah hubungan antarorganisme berbeda spesies, yang mana satu jenis organism (parasit) hidup bersama atau menumpang dengan organism lainnya (inang) dan menimbulkan kerugian bagi organism yang ditumpanginya.
Contoh : cacing pita yang hidup menempel pada alat pencernaan inangnya, kutu rambut.

Interaksi antara komponen Biotik dengan komponen Abiotik
Interaksi antar komponen biotik dengan komponen abiotik terjadi karena komponen biotik dalam suatu ekosistem akan dipengaruhi oleh kondisi komponen abiotiknya. Kondisi lingkungan di setiap tempat berbeda pada setiap jenis organism, ada organism yang membutuhkan cahaya langsung untuk kehidupannya, ada yang bisa bertahan hidup bila tidak terkena cahaya.

Rentang toleransi : kemampuan hidup organism pada kondisi lingkungan tertentu.
Hukum toleransi : menyatakan bahwa keberadaan, kelimpahan, dan penyebaran spesies tertentu dalam suatu ekositem ditentukan oleh satu atau lebih faktor fisik dan kimia lingkungan yang masih biasa ditoleransi oleh spesies tersebut.
Faktor pembatas : suatu populasi dalam ekosistem sangat dipengaruhi oleh satu jenis komponen abiotik, contoh jika kandungan fosfor dalam tanah terlalu banyak justru akan menghambat pertumbuhan tanaman jagung tersebut, contoh lain komponen abiotik adalah curah hujan.
Salinitas : organisme pada ekosistem akuatik mempunyai faktor pembatas, seperti : suhu, cahaya matahari, oksigen terlarut, pada air ad / salinitas, yaitu jumlah mineral anorganik atau garam yang terlarut pada air.


Air laut mempunyai kandungan garam sekitar 3,4%, jika kandungan garam meningkat hingga 6%, maka seluruh organism laut akan mati kecuali beberapa bakteri Achaebacteria. Eutrofikasi adalah contoh komponen biotik dengan komponen abiotik yang saling mempengaruhi.

0 komentar:

Post a Comment

resep donat empuk ala dunkin donut resep kue cubit coklat enak dan sederhana resep donat kentang empuk lembut dan enak resep es krim goreng coklat kriuk mudah dan sederhana resep es krim coklat lembut resep bolu karamel panggang sarang semut